TEMBILAHAN, LIPO - Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil), Syamsuddin Uti (SU) menyambut kedatangan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau, Uung Abdul Syakur dalam rangka kunjungan kerja (kunker), Rabu 12 Juni 2019 malam.
Kedatangan Kajati turut didampingi Samurung P Simaremare, Asisten Intelijen, Subekhan, Asisten Tindak Pidana Khusus dari Kejati Riau.
Kegiatan yang diisi dengan ramah tamah makan malam di Kedaton Tua, Kediaman Bupati tampak juga hadir Kapolres AKBP Christian Rony, Wakil Ketua DPRD Dr Ferryandi, Kepala Kejari Susilo, Panitera Pengadilan Negeri Suardiman, serta sejumlah Pejabat Eselon di lingkungan Pemkab Inhil.
Saat itu, Wabup SU membeberkan sejumlah masalah pembangunan yang dihadapi Pemerintah Daerah, salah satunya masalah pasokan air bersih dari PDAM Tirta Indragiri.
"Mungkin tadi bapak (Kajati, red) kaget, mandi air teh (berlumpur, red). Kalau air masih berwarna coklat-coklatan dan ini masih menjadi problem kami. Kalau untuk listrik alhamdulillah sudah mulai bagus. Ke depan, kami akan membenahi Inhil pelan-pelan," ujarnya.
Wabup SU juga menyatakan sangat bangga atas kehadiran Kajati Riau di Negeri Seribu Parit, yang diharapkan dapat memberi petunjuk dalam membangun daerah.
"Seandainya di dalam pembangunan kami nanti ada hal-hal menurut dari Kajati Riau kurang tepat, kami mohon maaf. Mudah-mudahan dengan kepemimpinan HM Wardan dan SU kedepannya juga akan kami benahi pelan-pelan dan mudah-mudahan Inhil akan lebih bagus lagi," tambahnya.
Sementara itu, Kajati Riau, Uung Abdul Syakur sangat mengapresiasi pembangunan infrastruktur di Kabupaten Inhil.
"Saya sudah sangat familiar dengan Inhil. Dulu saya pernah kesini 1992 Kasi pidsus Kuala Tungkal, saya sering bolak balik ke Inhil, kondisi jalan saat itu sangat memprihatinkan sekali. Tapi sekarang sudah sangat baik dan taman sudah hijau," katanya.
Uung Abdul Syakur mengungkapkan bahwa saat ini Kejaksaan Agung mulai mencanangkan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
"Saya datang kemari guna mengecek persiapan Kajari Inhil menuju zona integritas menuju WBK dan WBBM. Karena suka atau tidak suka, ke depan semuanya apa yang sudah diprogramkan oleh Menpan-RB menuju zona Integritas menuju WBK dan WBBM," pungkasnya.(lipo*7)