Nelayan di Inhil Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Sampan

Sabtu, 09 November 2019 | 19:44:30 WIB
Jasad korban saat dievakuasi/LIPO
TEMBILAHAN, LIPO - Seorang nelayan ditemukam meninggal dunia di dalam sampan, yang mengapung diperairan Sungai Nibung Desa Sialang Jaya, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Sabtu 9 November 2019 sekira pukul 08.00 WIB.

Mayat korban Asli (60), warga Kelurahan Sungai Piring, Kecamatan Batang Tuaka ini ditemukan oleh Abdu (37), warga Air Molek Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), yang saat itu sedang berada di sekitar lokasi.

Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman melalui Kasubbag Humas, IPTU Warno menjelaskan, kronologis kejadian berawal sekira pukul 04.30 WIB setelah Shalag Subuh, korban pamit kepada isterinya Surnati (50) berangkat bekerja mencari ikan di Sungai Batang Tuaka dan seperti biasanya koban mencari ketam/kepiting dan ikan dengan menggunakan sampan kecil.

Sekira pukul 08.00 WIB, saksi Abdu datang ke Polsek Batang Tuaka melaporkan bahwa pada saat melintasi Sungai Nibung dirinya melihat seorang sedang mengapung tidak jauh dari sampannya.

"Kemudian, saksi Abdu langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Batang Tuaka," terangnya.

Atas laporan tersebut, personil Polsek Batang Tuaka langsung turun ke TKP, dengan dibantu masyarakat setempat langsung melakukan evakuasi terhadap jasad korban dan  membawanya ke Puskesmas Sungai Piring untuk dilakukan Visum.

"Dari hasil visum pihak Puskesmas Sungai Piring, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban," tambah IPTU Warno.

Selanjutnya, jasad korban diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan.

Menurut keterangan isteri korban, lanjut IPTU Warno, korban Asli mempunyai riwayat sakit sesak napas/asma.(lipo*7)

Terkini