RENGAT, LIPO - Semasa H Yopi Arianto SE memimpin Bupati Kabupaten Indragiri Hulu dinilai telah sukses mewisudakan ribuan MDTA dan MDTW.
Hingga wisuda angkatan ke-8 tahun 2019, tercatat kurang lebih 6.275 MDTA dan MDTW se-Kabupaten​ Inhu diwisuda Bupati Inhu di halaman kantor Bupati Inhu dan kawasan setadion Batu Canai.
Dalam kesempatan waktu itu, Kabid Pakis Kanwil Kemenag Provinsi Riau Drs H Fairus dalam sambutannya mengatakan kegiatan wisuda ini merupakan wisuda ke-8 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten​ Inhu. Kanwil Kemenag sangat mengapresiasi kegiatan ini, sebab Kabupaten Inhu sajalah yang hanya menggelar acara tabligh akbar.
Hingga wisuda angkatan ke-8 tahun 2019, tercatat kurang lebih 6.275 MDTA dan MDTW se-Kabupaten​ Inhu diwisuda Bupati Inhu di halaman kantor Bupati Inhu dan kawasan setadion Batu Canai.
Dalam kesempatan waktu itu, Kabid Pakis Kanwil Kemenag Provinsi Riau Drs H Fairus dalam sambutannya mengatakan kegiatan wisuda ini merupakan wisuda ke-8 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten​ Inhu. Kanwil Kemenag sangat mengapresiasi kegiatan ini, sebab Kabupaten Inhu sajalah yang hanya menggelar acara tabligh akbar.
Kami dari Kanwil Kemenag Provinsi Riau mengucapkan selamat kepada seluruh Pemkab Inhu, seluruh anak - anak MDTA dan MDTW, kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Mudah-mudahan Kabupaten yang juga akan ikut menggelar acara tabligh akbar MDTA dan MDTW ini," ujar Fairus
Bupati Inhu dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada seluruh OPD Pemkab Inhu yang membantu mensukseskan kegiatan ini hingga berjalan lancar, bupati juga sangat berterima kasih kepada anak - anak MDTA dan MDTW karena peningkatan agama semakin menjadi meningkat.
"Tidak terasa ini adalah wisuda yang ke 8, kegiatan ini harus dipertahankan hingga setiap tahunnya. Selamat kepada para anak-anak yang diwisuda tahun ini, semoga menjadi ladang amal bagi kita semua," harap bupati
Diketahui, sedikitnya sekitar 140 orang MDTA maupun MDTW merupakan Santri berprestasi yang diselenggarakan pada tahun ini. Wisuda sebelum-sebelumnya juga banyak ratusan santri berprestasi dan bupati juga memberikan bonus terhadap santri berprestasi seperti diantaranya 2 orang santri pemenang MTQ diberikan bonus umrah oleh Bupati.
Tak hanya itu saja, Bupati Inhu H Yopi Arianto SE juga berkomitmen untuk mensejahterakan bagi pengajar komite dan guru MDTA, dimana ribuan guru komite dan MDTA mendapat tambahan dana transportasi untuk setiap bulanya.
Pemberian dana transportasi bagi ribuan guru komite dan MDTA yang digagas Bupati Inhu Yopi Arianto, diberikan setelah dilakukanya seleksi secara selektif sesuai kriteria guru yang sudah lama mengabdi, dengan kisaran dana transportasi sebesar Rp 350 ribu perbulanya telah ditetapkan melalui dana yang dianggarkan di APBD Inhu tahun
Sesuai arahan Bupati Inhu Yopi Arianto yang sangat peduli akan dunia pendidikan di Inhu, sebanyak 1.326 orang guru SD dan SMP serta 2.417 orang guru MDTA akan menerima dana transportasi setiap bulanya. Begitu juga terhadap 927 orang guru PAUD, 49 orang pengelola MDTA serta 45 orang guru marginal," ujar Kamaruzaman Plt Kadis Pendidikan Inhu.
Selain kepedulian terhadap kesejahteraan para pendidik, Bupati Inhu Yopi Arianto juga menaruh perhatian besar terhadap ketersediaan sarana dan prasarana pendukung bagi kegiatan belajar mengajar. Kepedulian tersebut dilakukan terhadap penambahan dan revitalisasi ruang kelas untuk proses belajar mengajar. Dimana berdasarkan data Dapodik tahun 2019, di kabupaten Inhu telah terdaftar sebanyak 308 unit SD yang terdiri dari 285 unit SD Negeri dan 23 unit SD swasta
Di masa kepemimpinan Bupati Inhu Yopi Arianto, pada tahun 2019 ini selain jumlah SD yang telah meningkat mencapai 308 unit, jumlah SMP juga meningkat menjadi 73 unit yang terdiri dari SMP Negeri sebanyak 64 unit dan swasta sebanyak 9 unit. Selain itu jumlah PAUD juga sudah mencapai 311 unit yang terdiri dari TK 178 unit yang terdiri dari TK Negeri 9 unit dan swasta 168 unit.
Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan di Kabupaten Inhu ini juga dibarengi dengan peningkatan bantuan dari pemerintah pusat berupa dana DAK yang mencapai 60 persen, dimana untuk tahun 2019 ini Inhu memperoleh dana DAK sebesar Rp 13,7 miliar yang diperuntukan bagi 73 sekolah SD dan Rp 10,2 miliar bagi 37 SMP.
Dengan komitmen dan perhatian yang begitu besar dari Bupati Inhu Yopi Arianto terhadap dunia pendidikan yang ada di Kabupaten Inhu, Bupati Inhu Yopi Arianto memperoleh penghargaan tertinggi dari PGRI pusat dengan nama penghargaan Dwijapraja Nugraha. Selain itu juga mendapat penghargaan dari Kata Data dalam indeks kelola kinerja dan efektifitas pengelolaan APBD 2019 yang mengapresiasi pembangunan bidang pendidikan.
"Komitmen dan perhatian yang begitu besar dari Bupati Inhu Yopi Arianto terhadap dunia pendidikan di Inhu, mendapat apresiasi langsung dari PGRI Pusat dengan memberikan penghargaan tertinggi dari PGRI Pusat berupa penghargaan Dwijapraja Nugraha yang disematkan langsung oleh menteri pendidikan Nadiem Makarim. Begitu juga penghargaan dari Kata Data diberikan atas apresiasi terhadap Kinerja dan Efektifitas Pengelolaan APBD 2019 untuk Pembangunan Bidang Pendidikan," jelas Kamaruzaman Plt.Kadis Pendidikan Inhu didampingi Kabid Dikdas Disdik Inhu Armen. (Advertorial/Lipo*15)