Bengkalis, LIPO-Innalillahiwainnaillaihirojiuun, satu orang jamaah haji Kabupaten Bengkalis wafat dalam perjalanan pulang ke rumah kediamannya di Kota Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Jamaah haji yang wafat, atas nama Zulkaibar bin Mawin St Bagindo yang tergabung dalam kloter empat.
Menurut keterangan dari ketua tim kesehatan Kabupaten Bengkalis, Mairizon, melalui media seluler mengatakan, bahwa almarhum Zulkaibar, pulang dari kota Makkah melalui embarkasi Jakarta bersama jamaah haji provinsi lainnya. Almarhum tidak pulang bersama dengan jamaah haji Kabupaten Bengkalis, dikarenakan pada waktu pemulangan jamaah haji Kabupaten Bengkalis, beliau masih dalam kondisi sakit dan dirawat di Rumah Sakit Saudi Arabia.
Almarhum juga sempat dirawat selama 11 hari di rumah sakit haji, Jakarta, sebelum di berangkatkan ke Pekanbaru, Kamis, (17/11/2016) yang lalu. Dalam perjalanan pulang menuju Kota Pekanbaru, Zulkaibar menghembuskan nafas terakhirnya, ujar Mairizon.
Berkaitan dengan hal tersebut, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya, semoga almarhum diterima disisi Allah SWT, dan yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan.
Selain Zulkaibar bin Mawin St Bagindo, kata Mairizon, sebelumnya satu jamaah haji Kabupaten Bengkalis lebih dahulu wafat, atas nama M Nashir bin Abdul Hamid, asal Desa Rimba Sekampung Kecamatan Bengkalis, yang wafat di Kota Madinah. Jadi, total jamaah haji Kabupaten Bengkalis yang wafat, pada musim haji tahun ini sebanyak dua orang, pungkas Mairizon.(lipo*8)
Menurut keterangan dari ketua tim kesehatan Kabupaten Bengkalis, Mairizon, melalui media seluler mengatakan, bahwa almarhum Zulkaibar, pulang dari kota Makkah melalui embarkasi Jakarta bersama jamaah haji provinsi lainnya. Almarhum tidak pulang bersama dengan jamaah haji Kabupaten Bengkalis, dikarenakan pada waktu pemulangan jamaah haji Kabupaten Bengkalis, beliau masih dalam kondisi sakit dan dirawat di Rumah Sakit Saudi Arabia.
Almarhum juga sempat dirawat selama 11 hari di rumah sakit haji, Jakarta, sebelum di berangkatkan ke Pekanbaru, Kamis, (17/11/2016) yang lalu. Dalam perjalanan pulang menuju Kota Pekanbaru, Zulkaibar menghembuskan nafas terakhirnya, ujar Mairizon.
Berkaitan dengan hal tersebut, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya, semoga almarhum diterima disisi Allah SWT, dan yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan.
Selain Zulkaibar bin Mawin St Bagindo, kata Mairizon, sebelumnya satu jamaah haji Kabupaten Bengkalis lebih dahulu wafat, atas nama M Nashir bin Abdul Hamid, asal Desa Rimba Sekampung Kecamatan Bengkalis, yang wafat di Kota Madinah. Jadi, total jamaah haji Kabupaten Bengkalis yang wafat, pada musim haji tahun ini sebanyak dua orang, pungkas Mairizon.(lipo*8)
GoogleNews
.jpeg)
