Pasar Rubiah Amburadul, Parkir Sembarangan Sebabkan Macet

Pasar Rubiah Amburadul, Parkir Sembarangan Sebabkan Macet
Pasar Rubiah rohil/LIPO 
Bagansiapiapi, LIPO - Selama ini, Pasar Datuk Rubiah Bagansiapiapi sangat amburadul. Mulai dari tak tertibnya pedagang yang berjualan sampai dengan parkir yang sembarangan sehingga hampir tiap hari macet hingga siang hari. 

Menyikapi hal ini, Bupati H Suyatno melakukan peninjauan bersama Dandim 0321 Letkol Arh Bambang Sukisworo, Sekda Surya Arfan usai meninjau Danau Jando Gatal, Ahad kemaren

Bahkan saat Bupati datang jam sudah menunjukkan pukul 11.30 WIB, namun jalanan masih macet. Mulai dari pedagang yang berjualan hingga parkir kendaraan penuh di pintu masuk pasar.

Kedatangan Bupati ini disambut baik oleh para pedagang, bahkan kedatangannya juga memberikan solusi bahwa lapak berjualan sayur yang telah dibangun namun tak ditempati akan kembali direhab. Pedagang memiliki alasan tak mau berjualan karena terlalu jauh dari jalan masuk.

"Kita tinjau karena masih amburadul. Bahkan kita dapat laporan hampir tiap hari Satpol PP melakukan penertiban, namun tak mungkin juga kita marah-marah terus tanpa memberi solusi," kata Bupati.

karena itulah pada Jumat pekan ini, rencananya pihak TNI dan Satpol PP akan melakukan gotong royong membersihkan dan menata Pasar Datuk Rubiah. 

Pasar ini membludak pembeli pasca dipindahkannya pedagang Pasar Tangko ke Pasar Bintang. 

Kebanyakan pedagang lebih memilih berjualan di Datuk Rubiah dibandingkan Pasar Tangko yang jauh, juga sarana yang tak mumpuni.

Dalam kesempatan itu, Bupati berbincang dengan para pedagang dan keluhan pedagang rata-rata adalah kurang kompaknya pedagang lain menempati tempat yang sudah disediakan. 

Mereka mengaku berjualan di pintu masuk karena diyakini lebih laris, bahkan pembeli tak harus turun dari kendaraan jika berjualan di pintu masuk.

Bau tak sedap juga akan tercium ketika kita masuk ke dalam Pasar Datuk Rubiah. Memang pasar ini menjadi sentral para pedagang berjualan setiap harinya. Hanya saja peletakannya masih amburadul dan belum ditata dengan baik.

Bupati pun mengatakan, bahwa ia tak menyalahkan pedagang yang nekat berjualan di pintu masuk. Seharusnya pihak terkait memberikan solusi dan penataan. 

"Ini menjadi tanggung jawab kita, jadi bapak dan ibu tenang saja, akan kita atasi dalam waktu dekat," kata Bupati.

Mendengar kabar itu para pedagang yang didominasi oleh kaum ibu-ibu bersorak gembira. Bahkan mereka menyalami Bupati dan mengajak foto bareng. Tak ingin melewatkan momen ini, bahkan ada beberapa pedagang yang menawarkan barang dagangan berupa ubi kayu dan remis kepada Bupati. 

Tak ingin mengecewakan, Bupati pun membeli ubi tersebut. Usai ubi ditimbang dan dibungkus tampak Kepala Bappeda HM Job Kurniawan membayar ubi tersebut.
Kami Maunya Semua Tertib

Para pedagang Pasar Datuk Rubiah mengaku senang dengan turunnya orang nomor satu di Rokan Hilir itu ke Pasar Datuk Rubiah. Bahkan sejak menjadi Bupati periode ini baru pertama turun ke pasar tersebut.

"Beginilah Pak, lihat kami sekali-kali, kami di sini mencari makanm kami cuma minta tempat kami ini dibenahi. Sudah lama Pak Bupati tak ke sini," kata Ammah (45) seorang pedagang sayur di Pasar Datuk Rubiah.

Ammah mengatakan, bahwa sebenarnya tak ingin berjualan di badan jalan, hanya saja pedagang belum kompak menempati lapak yang sudah disediakan. 

"Kami ini jual sayur dan cabe, kalau hanya beberapa orang di belakang dan lebih banyak yang di depan ini malah dagangan kami tak laku," katanya.

Ia mengaku bersedia pindah lagi ke lapak awal asalkan semua pedagang jangan ada lagi yang berjualan di depan pintu masuk. 

"Siapa yang tak mau tertib Pak, tapi beginilah kondisi kami di sini," jelasnya.

Hal senada diungkapkan Ucok A (50), salah seorang pedagang cabe di pasar tersebut. 

"Kalau begini Bupatinya baru mantap, kami bersedia dipindah asalkan tempatnya rapi dan bersih. Kalau sekrang ini bisa dilihat bagaimana kondisinya," kata Ucok. (lipo*10)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index