Rengat , LIPO - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 012 Setako Raya, yang terletak di Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Kondisinya sangat memprihatinkan. Padahal, ruangan belajar merupakan salahsatu penunjang untuk proses belajar mengajar peserta didik kejenjang yang lebih baik.
Menyikapi persoalan tersebut, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhu Komisi empat, Rizal Zamzami dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang membidangi pendidikan mengatakan, adanya Sekolah Dasar di Kabupaten Indragiri Hulu, terutama di SDN 012 Setako Raya, Kecamatan Peranap tak tersentuh APBD dari Kabupaten lebih kurang 15 tahun.
"Kemarin anggota Komisi Empat lakukan sidak dan meninjau langsung ke SDN 012 Setako Raya, Kecamatan Peranap yang ada di Dapil III, di sana kita melihat kondisi ruang belajar yang berlantai papan dan beratapkan seng, sangat memprihatinkan. Hampir 15 tahun tak tersentuh anggran APBD Inhu. Satu ruangan tempat belajar di bagi dua, pemerintah seakan cuek dengan keadaan maupun kondisi sekolah tersebut," Ungkapnya Rizal Zamzami, Selasa 21 Januari 2020.
Dia juga mengatakan, SDN ini merupakan satu-satunya Sekolah Dasar di Kecamatan Peranap, yang berdiri cukup lama. Sekolah tersebut memiliki 6 ruang belajar dan 1 ruang di bagi Dua. Setiap tahunnya, jumlah murid bertambah, sehingga kekurangan ruang belajar dan butuh rehap. Awalnya berdirinya sekolah ini dibangun secara swadaya masyarakat.
"Tahun 2017 saya sudah mengusulkan sekolah ini untuk dilakukan rehap, namun tak kunjung di gubris. Plafon sekolah tersebut sudah banyak yang bolong dan triplek sudah banyak yang tidak layak," jelasnya.
Menaggapi kondisi sekolah tersebut, pihak sekolah dan masyarakat bersepakat untuk menambah ruang kelas semi permanen secara swadaya, yakni kelas berdinding papan dan berlantai semen.
SDN 012 Setako Raya, berlokasikan tak jauh dari kantor Camat Peranap, anehnya setiap dibahas dalam Musrenbang tidak pernah terleasasi, seolah Musrenbang hanya dijadikan kegiatan seremonial semata saja. (lipo*15)
GoogleNews
