RENGAT, LIPO - Warga Desa Bukit Petaling, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Provinsi Riau, digegerkan dengan fonemena alam langka. Pasalnya, sumur bor milik Bumdes mengeluarkan gas saat dilakukan pengeboran sedalam 100 meter, Sabtu (11/07/2020).
Pengeboran sumur bor tersebut sudah dilakukan sejak Tanggal 2 Juli 2020. Ketika pengeboran mencapai kurang lebih 100 meter, para pekerja dikagetkan dengan keluarnya anggin dari lubang sumur. Tidak mau ambil resiko, para pekerja pun menjauhi lokasi pengeboran.
Fenomena keluarnya gas tersebut terjadi pada hari Sabtu, Tanggal 11 Juli 2020, pukul 15.00 wib.
Untuk sementara pembuatan sumur bor milik Bumdes yang rencananya untuk penyediaan air bersih tersebut terpaksa dihentikan. Dan di lokasi pengeboran saat ini sudah di pasang Police Line oleh pihak Polsek Rengat Barat.
"Rencana pengeboran sumur bor milik Bumdes untuk memproduksi air bersih. Saat pekerja mengali mencapai kedalaman 100 meter, para pekerja dikejutkan dengan keluarnya anggin yang diduga gas dari dalam sumur. Hingga malam ini kami semua lagi menunggu pihak Pertamina untuk memastikan apakah yang keluar ini benar-benar Gas atau bukan," ungkap Kepala Desa Bukit Petaling Windra saat dikonfirmasi.
Kapolsek Rengat Barat, Kompol T Kambise Hutagaol, juga membenarkan adanya galian sumur bor milik Bumdes mengeluarkan Gas. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, pihak kepolisian saat ini telah memasang garis Police Line dilokasi pengeboran.
"Akibat pengeboran sumur bor milik Bumdes, Desa Bukit Petaling, mengeluarkan Gas, kita saat ini masih menunggu pihak Pertamina untuk pengambilan sempel Gas tersebut, berbaya atau tidak," jelas Kapolsek Rengat Barat.
Bhabinkamtimas Bukit Petaling, Aipda Rizki, mengatakan, dari sore hingga magrib, dirinya berada dilokasi pengeboran sumur untuk mengamankan, agar masyarakat tidak mendekati area tersebut.
"Kita selaku Bhabinkamtimas tetap menghimbau warga agar tidak mendekati area tersebut, dikawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Apakah itu gas atau bukan pihak dinas terkait dan pihak Pertamina yang mengetahui nya," ungkap Aipda Rizki.
Terlihat dilokasi pengeboran sumur petugas KPBD, Kapolsek Rengat Barat, Bhabinkamtimas, Bhabinsa, dan masyarakat setempat yang ingin menyaksikan langsung fonemena langka tersebut. (*15)
GoogleNews
