RENGAT, LIPO - Kantor Kejaksaan Negeri Indragiri Hulu Hulu (Inhu) didemo oleh sekelompok mahasiswa di Rengat, Senin (20/07).
Mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indragiri Rengat tersebut, menggelar aksi demo mendesak Kejari Inhu mengusut dugaan korupsi Alat Kesehatan (alkes), sumber dana Bantuan Keuangan Provinsi Riau, Tahun 2016, di RSUD lndrasari Rengat, dan Bagian Protokoler Sekretariat Daerah (Setda) lnhu.
"Kita minta kedua kasus dugaan korupsi ini diusut tuntas. Kami akan mengawasi kasus ini sampai tuntas," kata Presiden BEM STIE Indragiri Rengat Handika S.
Dalam aksi demo tersebut, Mahasiswa ingin bertemu langsung dengan Kepala Kejari lnhu Hayin Suhikto SH MH guna mempertanyakan kedua kasus dugaan korupsi yang saat ini heboh di Inhu tersebut.
Namun, puluhan mahasiswa tersebut disambut Kasi Pidum Kejari lnhu Yulianto Wibowo SH MH dan disaksikan sejumlah Jaksa dan Pejabat di lingkungan Kejari lnhu. Sedangkan Kejari Inhu sedang berhalangan.
"Pak Kajari Hayin Suhikto sedang berada di luar kota sejak Jumat (17/7/2020). Sekarang Bapak masih berada di Kantor Kejati," katanya.
Selain itu juga tampak hadir Kabag Ops Polres lnhu Kompol Suratman, Kabag Ren Kompol Suryadi, Kasat lntel M Ari Surya Santosa SH, Kasat Sabhara AKP Hendri SSos, Kasat Binmas Polres lnhu AKP Buha Siahaan, dan dibawah pengamanan 65 personel Polres lnhu.
Terkait aksi demo tersebut, Yulianto menyampaikan komitmen bahwa kejaksaan akan mengusut tuntas dugaan kasus yang tengah ditangani pihaknya.
Aksi demo berjalan aman dan bubar setelah aspirasi diterima pihak Kejari Inhu. (*1)