Sidang Paripurna DPRD Inhu Ribut, Ketua BEM STIE: Fokus Saja Jangan Banyak 'Drama'

Sidang Paripurna DPRD Inhu Ribut, Ketua BEM STIE: Fokus Saja Jangan Banyak 'Drama'
Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Indragiri hulu (Inhu), Riau, berakhir ricuh/ist
INHU, LIPO - Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Indragiri hulu (Inhu), Riau, berakhir ricuh. Kerusuhan sesama anggota DPRD Inhu yang terjadi, terlihat dari video yang didapat pihak redaksi, kegaduhan sesama Dewanpun kian memanas sehingga sidang paripurna untuk perubahan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) ditunda pekan depan oleh pimpinan sidang ketua DPRD Inhu Elda Suhanura.

Menanggapi hal tersebut, Ketua BEM STIE Indragiri, Handika Karismon angkat bicara. "Anggota DPRD Inhu jangan banyak 'drama' lah, fokus aja bekerja untuk kepentingan rakyat. Jangan ketika kepentingan diri sendiri baru ribut, sementara kepentingan rakyat diam tak bergeming," ujarnya.

Kekisruhan dimulai dengan adanya surat masuk dari partai PPP yang menyatakan keluar dari Fraksi Gabungan Demokrat Karya Nurani Persatuan, sedangkan surat dari DPD Nasdem menyatakan bergabung dengan Fraksi Gabungan Demokrat Karya Nurani Persatuan. Kekisruhan dilanjutkan dengan dipermasalahkannya surat masuk dari DPD Nasdem yang belum registrasi.

"Saya sedikit mengutip ucapan ketua DPRD Inhu ketika dilantik kemaren, tidak ada lawan di DPRD Inhu, semuanya kawan. Yang menjadi lawan adalah orang yang menghambat pembangunan di Indragiri Hulu. Makanya saya sedikit heran, kenapa masalah administrasi di besar-besarkan sampai seperti itu. Lebih baik DPRD Inhu fokus memperjuangkan aspirasi rakyat dan mengawasi kinerja pemerintah. Daripada ribut sesama internal lebih baik ributkan itu jalan Peranap - Kelayang yang rusak parah, itu kan kita bisa liat siapa kawan siapa lawan, siapa yang menghambat pembangunan di Inhu. Lawan itu, ributkan," tegas Handika dalam kritikannya.

Keributan di DPRD Inhu semakin memanas ketika Anggota DPRD Inhu Suharto dan Anggota DPRD Inhu Taufik Hendri beradu argumen hingga hampir mau saling adu jotos. Dengan kekisruhan yang terjadi, pimpinan rapat Elda Suhanura menunda rapat paripurna Alat Kelengkapan Dewan hingga Senin depan.

"Seharusnya anggota dewan memberikan contoh yang baik ketika berbeda pandangan, bukan malah mencontohkan tontonan yang tidak baik. Saran saya fokus saja bekerja, kurangi 'drama' nya," tutup Handika.(rls)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index