Peningkatan Jalan, Arus Taman Budaya Rohil Dialihkan

Peningkatan Jalan, Arus Taman Budaya Rohil Dialihkan
Pengalihan arus di Taman Budaya Bagansiapiapi, akibat pemeliharan jalan.//ist
BAGANSIAPIAPI, LIPO - Arus lalu lintas di Taman Budaya atau Purna MTQ Rokan Hilir dialihkan. Pengalihan itu dikarena adanya Program Peningkatan Jalan dan Jembatan Kabupaten Rokan Hilir, Kegiatan Pemeliharaan Jalan se-Kecamatan Bangko. Pekerjaan sudah dimulai.

Berdasarkan observasi di lapangan, Jumat (1/7/2022) sore, rambu pengalihan arus telah dipasang pihak pelaksana kegiatan, diantaranya bertuliskan "pengalihan arus" disertai tanda panah menunjuk kearah pengalihannya, juga ada tulisan "mohon maaf, jalan ditutup sementara, ada perbaikan jalan", untuk tulisan ini ada dua buah rambu, ditambah lagi pita pengaman.

Pengalihan arus ini untuk semua kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, namun pengalihan arusnya hanya pada jaluar jalan disebelah pelaksanaan pengerjaan pemeliharaan jalan tersebut, karena jalan di Taman Budaya ini, dua jalur dan dua lajur, sehingga tidak menghambat lalu lintas.

Pwngalihan arus ini sesuai plank proyek yang dipajang dilokasi, dikarenakan adanya Program Peningkatan Jalan dan Jembatan Kabupaten Rokan Hilir, Kegiatan Pemeliharaan Jalan se-Kecamatan Bangko sumber dana dari APBD Rokan Hilir Rp2.663.225.400,11, oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Rohil.

Pekerjaan sore itu dimulai dengan penimbunan jalan menggunakan base pada salah satu lajur, ada beberapa dump truk terlihat di lokasi dan sejumlah tenaga pelaksana serta pihak terkait. 

Sementara itu, Taman Budaya juga merupakan areal Purna MTQ, yang rencananya guna akan digunakan untuk pemusatan MTQ tingkat Provinsi Riau XL di Rokan Hilir mulai 22 Juli mendatang.

Kemudian, ruas jalan ini  biasanya, kalau hujan lebat, selalu tergenang air, termasuk pada bagian ujung, persis sekitar rumah Dinas Wakil Bupati Rohil, apabila air pasang, lumpur pasang selalu menggenangi badan jalan, sehingga membuat tenaga kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) selalu kesulitan untuk membersihkan, apabila air pasang surut. (***)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index