Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan Jatuh di Perairan Pulau Rangsang Riau

Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan Jatuh di Perairan Pulau Rangsang Riau
Tim SAR/F: Dok. Basarnas Pekanbaru

LIPO - Tim SAR menghentikan pencarian korban kecelakaan Kapal Nelayan KM Bintang 88 yang jatuh saat menebar jaring di Perairan Pulau Rangsang Kabupaten  Kepulauan Meranti, Riau.

Kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman, melalui Humas Kukuh Widodo, mengatakan, Tim SAR sejauh ini telah melakukan penyisiran di titik-titik kemungkinan korban dapat ditemukan, namun tidak membuahkan hasil. 

"Pada Senin 28 November 2022, Tim SAR kembali berupaya melakukan pencarian dari pukul 07.00 wib sampai 17.00 win, namun usaha tersebut kembali nihil," jelas Kukuh dalam keterangan tertulisnya, pada Senin (28/11/22). 

Sementara cuaca juga menjadi pertimbangan bagi Tim SAR melanjutkan upaya pencarian. 

"Cuaca berawan dengan tinggi gelombang kurang lebih 0.50 – 1.25 M, juga kendala tersendiri bagi Tim SAR dalam operasi pencarian korban," kata Kukuh. 

Dijelaskan Kukuh, setelah dilakukan evaluasi, Tim SAR Gabungan dengan keluarga korban, karena tidak ada tanda korban atas nama Muhammad Abu Jafar (19) ditemukan, serta tidak efektif untuk dilaksanakan pencarian  maka OPS SAR diusulkan untuk ditutup.

Operasi pencarian korban ini melibatkan Unit Siaga Sar Meranti  4 orang, TNI AL Tanjung Samak 1 orang, dan POLAIRUD Tanjung Samak  1 orang. (*1) 





Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index