LIPO - Polres Madiun bersama Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Madiun mengamankan seorang Warga Negara Asing (WNA), asal Bulgaria.
Ia diamankan lantaran diduga hendak membobol salah satu mesin anjungan tunai mandiri (ATM) milik bank swasta di wilayah setempat.
Saat diperiksa, petugas mengalami kesulitan karena pelaku hanya bisa bahasa Bulgaria, tidak bisa berbahasa Inggris. Terduga pelaku juga tidak mengantongi tanda pengenal saat akan melancarkan aksinya.
"Untuk pemeriksaan, petugas terkendala dengan pelaku yang tidak dapat berbahasa Inggris. Bahkan, pelaku juga tidak membawa kartu identitas. Dia hanya bisa berbahasa Bulgaria," Kasubsi Penindakan Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI, Madiun Eko Samiaji,, Kamis (23/2/23).
Eko mengatakan ATM BCA, Jalan Raya Madiun-Nglames, Kelurahan Nglames, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, selalu ada petugas penjagaan. Gerak gerik pelaku sebelumnya dicurigai warga kemudian polisi langsung mengamankan pelaku.
Saat olah TKP, pihaknya menemukan beberapa kejanggalan dalam bilik ATM tersebut, yakni kamera CCTV yang ditutupi dengan lakban hitam sehingga sinyal keamanan ATM berbunyi dan petugas satpam melakukan pengecekan.
"Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah uang tunai jutaan rupiah dan beberapa alat material untuk melancarkan aksinya," tutup Eko.
Untuk pemeriksaan lebih lanjut, pihak Imigrasi Madiun berencana mendatangkan petugas penerjemah bahasa. (*1)
GoogleNews
.jpg)
