Banting Setir! Bus PT RAPP Masuk Jurang, 1 Pekerja Tewas

Banting Setir! Bus PT RAPP Masuk Jurang, 1 Pekerja Tewas
Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Akira Ceria mengatur lalu lintas saat mengevakuasi para korban bus PT RAPP/F: LIPO

LIPO - Bus karyawan milik perusahaan kayu akasia PT Riau Andalan Pulp and Paper (PT RAPP), yang membawa 45 pekerja mengalami kecelakaan di lintas timur. Akibatnya 1 pekerja yang menjadi penumpang tewas. 

Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Akira Ceria membenarkan kecelakaan yang menimpa bus tersebut. Ia mengatakan, bus merk Mercedes dengan nopol B 7268 IS itu masuk jurang di lintas timur, KM 66, Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan, Riau.

"Bus Mercedes B 7268 IS merupakan bus yang mengangkut karyawan PT RAPP masuk jurang di jalan lintas timur KM 66, Pangkalan Kerinci. Penumpangnya ada 45 orang," ujar Akira Selasa (24/10/23).

Disebutkan Akira, sebelum kejadian, Bus milik anak usaha April Grup yang itu dikemudikan oleh RH (24) bergerak dari arah Pos 9 menuju ke Pangkalan Kerinci. Namun saat di lokasi, ada mobil lain yang sedang mundur.

Kemudian supir bus mengerem mendadak kurang lebih 30 meter dari kendaraan di depannya. Meski sudah di rem, bus tidak berhenti karena jalan licin usai diguyur hujan.

"Sopir bus langsung banting setir ke kiri. Lalu terjadi kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan bus masuk ke jurang," jelas Akira.

Dalam insiden itu, penumpang bernama Mukhlis terjepit dan meninggal dunia di lokasi. Sementara 9 penumpang lainnya mengalami luka ringan dan dibawa ke RS Efarina Pangkalan Kerinci.

"Untuk korban yang meninggal 1 orang. Mobil itu berisi 45 orang karyawan," ucap Akira.

Akira mengimbau pengendara untuk tetap berhati-hati. Akira dan jajaran juga berulang kali memberikan himbauan terkait ketertiban lalu lintas ketika berkendara.

"Kita selama ini selalu patroli, himbauan ke supir-supir soal keselamatan lalu lintas di Pelalawan. Ini juga kejadian selesai hujan," katanya.

Humas PT RAPP, Erik, saat dikonfirmasi terkait kecelakan bus tersebut belum memberikan keterangan.  (*1) 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Kecelakaan Tunggal

Index

Berita Lainnya

Index