Benarkah Makan Nasi Panas Bikin Kadar Gula Tubuh Naik? Cek Faktanya

Benarkah Makan Nasi Panas Bikin Kadar Gula Tubuh Naik? Cek Faktanya
Ilustrasi/ist

JAKARTA, LIPO - Nasi adalah makanan pokok penduduk Indonesia. Banyak yang bilang, belum makan kalau tidak makan nasi. 
Sayangnya, nasi bukanlah pilihan karbohidrat yang aman bagi semua orang. Ini karena nasi berpotensi menaikkan kadar gula dalam tubuh, sehingga kurang cocok bagi penderita diabetes.

Saat nasi panas, patinya lebih mudah dicerna, sehingga menyebabkan pelepasan glukosa lebih cepat ke dalam aliran darah. Peningkatan gula darah yang cepat ini dapat menjadi tantangan bagi penderita diabetes, terutama jika mereka mengalami kesulitan dalam mengatur kadar gula darahnya.

Meski begitu, ternyata ada cara mengonsumsi nasi yang lebih aman bagi penderita diabetes. Seperti apa?

Penelitian yang dipublikasikan Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa mengonsumsi nasi yang telah didinginkan selama 24 jam dan dipanaskan kembali dapat memberikan respons gula darah yang jauh lebih rendah daripada nasi panas yang baru dimasak.

Para peneliti mengatakan, manfaat ini juga bisa diperoleh ketika Anda mendinginkan nasi di suhu ruang selama beberapa saat sebelum mengonsumsinya.

Selain itu, sebuah studi yang dipublikasikan PubMed Central juga menemukan bahwa nasi dingin memiliki zat pati resisten yang tinggi sehingga lebih aman dikonsumsi oleh para pasien diabetes.

Tidak hanya itu, kalori di dalam nasi dingin juga menurun 50 sampai 60 persen. Hal ini membuat nasi dingin lebih baik bagi orang yang ingin menurunkan berat badan.

Dengan demikian, nasi dingin atau yang telah didiamkan di suhu ruang dinilai lebih aman dan sehat, terutama bagi penderita diabetes.(*3)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#tips kesehatan

Index

Berita Lainnya

Index