Meskipun Pembeli Kue Lebaran Masih Terbilang Sepi, Jenis Kue yang Satu Ini Jadi Favorit

Meskipun Pembeli Kue Lebaran Masih Terbilang Sepi, Jenis Kue yang Satu Ini Jadi Favorit
Sri Hartati (49) yang sedang menunggu datangnya pembeli/F: LIPO

PEKANBARU, LIPO - Hari raya Idul Fitri tinggal menghitung hari. Silaturahmi bersama family tak lengkap rasanya bila tidak dijamu dengan berenaka ragam kue. Kue kering salah satu pilihannya. 

Kue kering ini pun dapat dibeli di ruko yang menjual aneka ragam kue hingga pedagang kaki lima (PKL) yang berada di areal tertentu. 

Untuk warga Pekanbaru,  beragam kue kering bisa ditemui  di Sukaramai Trade Center. Disana banyak dijual berbagai jenis kue kering, diantaranya nastar, putri salju, kue kacang, lidah kucing, pastel kering, kue bawang, hingga kue-kue khas seperti kue bangkit dan lempok durian.

Untuk melayani pembeli, PKL di lokasi ini mendirikan bangunan semi permanen dengan atap ditopang kayu yang diikat. Demi menarik pelanggan, PKL itu menyusun bertingkat dagangan yang mereka miliki. Salah satunya Sri Hartati. 

Dirinya menceritakan, dirinya menjadi langganan berjualan di areal STC. Dengan sepeda motornya, dirinya berangkat sebelum jam tujuh pagi lalu pulang ke Rumbai pada jam delapan malam.

Dalam kurun waktu 13 jam itu, dirinya menjajakan aneka jenis makanan pada pembeli. Pun demikian, keadaan masih tergolong sepi akan pembeli menurutnya. Bukan tanpa sebab, dirinya berasumsi masyarakat masih berburu belanjaan baju lebaran.

“Masih sepi, orang masih banyak beli baju sekarang bukan ke kue. Palingan tanggal 5 an baru ramai orang yang beli. Kadang yang ngelihat itu ramai bisa lima orangan, tetapi yang beli cuman satu orang,” ujar Sri (sapaan akrab nya) saat diwawancara liputanoke.com pada Minggu sore (01/04/2024).

Nastar jadi salah satu favorit masyarakat sebagai kue kering di rumah saat lebaran. Pun demikian, Sri katakan untuk saat ini masyarakat belum melirik nastar. Malah, jenis kacang-kacangan laku keras untuk beberapa hari ini.

Aneka jenis makanan hadir di lapak Sri. Mulai dari aneka kue kering, kacang-kacangan hingga makanan tradisional. Ada yang disusun bertingkat dan ada pula yang dalam plastik bening berukuran besar. Tak semuanya dibuat sendiri, beberapa jenis kue kering Sri katakan dibeli dari pemasok yang berada di Medan.

“Hitungannya perkilo, yang paling pahal itu ada kue nastar 120 ribu perkilo. adapula nastar biasa 90 ribu perkilo. sedangkan kue-kue kering ini ada dimulai dari 50 ribu hingga 70 ribu,” jelas ibu dengan jilbab hitam itu.

Salah satu pembeli, Fatimah mengatakan tujuannya untuk  berbelanja pakaian lebaran di STC. Tetapi melihat ramainya penjual kue lebaran membuatnya tertarik. 

“Kebetulan habis beli baju, jadi sekalian beli kue buat stok dirumah nanti. Kan malu bila ada tamu berkunjung tapi ga ada kue,” tutupnya.*****

 

 

 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Lebaran

Index

Berita Lainnya

Index