PEKANBARU, LIPO - Persoalan banjir di Pekanbaru sampai saat ini masih masalah serius. Sudah beberapa Walikota Pekanbaru diganti hingga saat dijabat PJ Walikota Muflihun banjir di ibukota Riau ini masih juga belum teratasi, bahkan terlihat semakin parah dan terus menjadi keluhan masyarakat.
Menurut pengamat tata kota yang juga Bacalon Walikota Pekanbaru, Dr Muhammad Ikhsan, menilai tak bisa terselesaikannya persoalan banjir dikarenakan PJ Walikota Pekanbaru yang saat ini dijabat Muflihun tak fokus.
"Saya melihat Pj Pekanbaru tak fokus dalam menangani banjir di Pekanbaru," kata Dr Ikhsan kepada liputanoke.com, Rabu 17 April 2024.
Ikhsan mencontohksn dalam segi penganggaran penanganan banjir di Pekanbaru, yang nilainya sangat sedikit sementara titik lokasi yang akan diperbaiki sangat banyak.
Kemudian dalam penanganan banjir Muflihun juga tidak melakukan berdasarkan master plan yang sudah ada.
"Dua hal inilah menurut saya banjir di Pekanbaru tak bisa dibereskan oleh PJ Walikota Pekanbaru Muflihun," terangnya.
Dr Ikhsan juga mengatakan, sebagai salah satu balon calon Walikota Pekanbaru yang diusung PKS, jika amanah masyarakat diberikan kepadanya Ia akan membenahi persoalan banjir ini.
"Kalau saya terpilih walikota dua hal ini saya akan lakukan, membesarkan anggaran penanganan banjir dan membenahi banjir sesuai dengan master plan serta menghilangkan kegiatan yang membuang-buang anggaran," jelasnya.
Sekedar informasi PJ Walikota Pekanbaru Muflihun yang diembannya dua periode akan berakhir pada Mei 2024.
Untuk mencari penggantinya sampai pemilihan Walikota Pekanbaru pada November, pemerintah Riau maupun DPRD Pekanbaru sudah mengirimkan nama ke Kemendagri.*****
GoogleNews
.jpeg)