Gunung Ruang Menggelegar Meletus 2 Hari Berturut-turut, Picu Gempa 439 Kali

Gunung Ruang Menggelegar Meletus 2 Hari Berturut-turut, Picu Gempa 439 Kali
Gunung Ruang Meletus/F: PVMBG

LIPO - Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, diwarnai dengan kepanikan setelah Gunung Ruang, salah satu gunung di wilayah tersebut, meletus dengan dahsyat. 

Erupsi tersebut tidak hanya menyulut kepanikan, tetapi juga menimbulkan dampak langsung yang dirasakan terutama di Desa Pumpente dan Desa Patologi yang berada di Kecamatan Tagulandang.

Melansir laman resmi Pusat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), berikut kronologi atas meletusnya Gunung Ruang. 

16 April 2024

Kehebohan melanda sekitar Gunung Ruang pada 16 April 2024, tepatnya pukul 21.45 WITA, ketika ledakan dahsyat menyembur dari puncak gunung tersebut. 

Tinggi kolom erupsi diperkirakan mencapai 2.000 meter, menyelimuti langit malam dengan asap dan debu.

Situasi semakin mengkhawatirkan dengan meningkatnya aktivitas gempa sepanjang hari. 

Pada rentang waktu 00.00 hingga 12.00 WITA, tercatat 198 kejadian gempa vulkanik dalam dan dua kejadian gempa tektonik jauh. 

Eskalasi aktivitas berlanjut pada periode berikutnya, dari pukul 12.00 hingga 24.00 WITA, dengan jumlah kejadian gempa vulkanik dalam mencapai 493, gempa vulkanik dangkal lima kali, gempa tektonik lokal dua kali, dan gempa tektonik jauh satu kali.

17 april 2024

Tanpa memberikan kesempatan untuk bernapas, erupsi pertama terjadi pada dini hari, tepatnya pukul 01.08 WITA, menghasilkan kolom erupsi setinggi 2.500 meter. Suara gemuruh dan dentuman ikut menggetarkan hati penduduk setempat.

Ketegangan semakin merasuk di udara ketika erupsi kedua terjadi pada pukul 05.05 WITA, dengan tinggi kolom erupsi mencapai 1.800 meter. Namun, kekhawatiran mencapai puncaknya pada sore harinya, pukul 18.00 WITA, saat gunung kembali memuntahkan amarahnya dengan kolom erupsi setinggi 2.500 meter. 

Bahkan, pada pukul 20.15 WITA, erupsi eksplosif kembali terjadi, menghasilkan kolom erupsi setinggi 3.000 meter yang menghiasi langit dengan warna kelabu hingga hitam. Suara gemuruh dan gempa pun memilukan pendengaran.

Tak hanya itu, aktivitas gempa pun semakin meningkat sepanjang hari. Mulai dari pukul 00.00 hingga 12.00 WITA, jumlah kejadian Gempa Vulkanik Dalam (VTA) mencapai 373, disusul dengan 564 kejadian Gempa Vulkanik Dangkal (VTB), serta tercatat 2 kali Gempa Terasa dan 1 kali Gempa Tektonik Lokal. Pada periode berikutnya, dari pukul 12.00 WITA hingga 20.15 WITA, satu kejadian Gempa Erupsi terjadi bersamaan dengan aktivitas Tremor Vulkanik yang terus meningkat dengan amplitudo maksimum mencapai 50 - 55 mm, dengan dominan pada 55 mm.

Pihak berwenang terus memantau perkembangan situasi, sementara penduduk di sekitar Gunung Ruang tetap waspada dan siaga menghadapi potensi bahaya lebih lanjut yang dapat ditimbulkan oleh erupsi tersebut. *****
 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Gunung Api

Index

Berita Lainnya

Index