.jpeg)
LIPO - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Riau pada tahun 2024 mencatatkan peningkatan signifikan, mencapai 75,67.
Angka ini naik 0,72 poin atau 0,96 persen dibandingkan tahun 2023 yang berada di angka 74,95. Peningkatan ini menandakan perkembangan yang konsisten dengan rata-rata kenaikan IPM sebesar 0,67 persen per tahun selama periode 2020-2024.
Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Riau, Asep Riyadi, peningkatan IPM tahun ini terjadi di seluruh dimensi pembangunan manusia, yaitu umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, serta standar hidup layak.
Pada dimensi umur panjang dan hidup sehat, bayi yang lahir pada tahun 2024 memiliki harapan hidup hingga 74,41 tahun, meningkat 0,23 tahun dibandingkan bayi yang lahir pada tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan perbaikan dalam layanan kesehatan dan pola hidup masyarakat.
Dimensi pengetahuan juga mengalami pertumbuhan. Harapan lama sekolah (HLS) bagi penduduk usia 7 tahun naik dari 13,30 tahun pada 2023 menjadi 13,42 tahun pada 2024, atau meningkat 0,12 tahun. Sementara itu, rata-rata lama sekolah (RLS) penduduk usia 25 tahun ke atas meningkat 0,11 tahun, dari 9,32 tahun menjadi 9,43 tahun.
Peningkatan standar hidup layak ditunjukkan oleh kenaikan rata-rata pengeluaran riil per kapita per tahun yang disesuaikan. Pada 2024, rata-rata pengeluaran ini bertambah sebesar Rp409 ribu atau meningkat 3,57 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Asep Riyadi menjelaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil sinergi berbagai pihak dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Riau. “Kami berharap tren positif ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Riau,” ujarnya. Kamis 5 Desember 2024.(****)
GoogleNews
