PEKANBARU, LIPO - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terjadi di Lindung Bukit Betabuh, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau.
Dari kejadian tersebut, dua hektare lahan hangus dilalap oleh api pada Senin (26/5/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kapolres Kuansing AKBP Angga F. Herlambang mengatakan, dari insiden kebakaran itu, pihaknya mengamankan 3 orang tersangka yaktu AW, NK dan AR.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh Kapolsek Kuantan Mudik, Iptu Riduan Butar-butar, yang kemudian langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan.
“Kami menemukan lahan terbakar seluas kurang lebih dua hektare. Proses pemadaman dilakukan bersama instansi terkait dan lokasi langsung dipasangi garis polisi,” kata Angga, Rabu (29/5/2025).
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan sejumlah barang bukti yang mengarah pada dugaan pembakaran, seperti dua potong kayu bekas terbakar, dan satu botol berisi minyak bercampur oli bekas yang ditemukan di bawah pohon kelapa sawit dekat titik api.
Tim Satreskrim Polres Kuansing bersama Polsek Kuantan Mudik kemudian melakukan penyelidikan dan profiling terhadap pelaku.
Ketiga tersangka akhirnya berhasil diamankan dari lokasi yang berbeda pada Selasa malam (27/5/2025) sekitar pukul 20.00 WIB.
“Saat ini ketiga pelaku sedang menjalani pemeriksaan intensif di Polres Kuansing,” lanjutnya.
Polres Kuansing menegaskan akan menindak tegas siapa pun yang dengan sengaja melakukan pembakaran hutan dan lahan, mengingat dampaknya yang merusak lingkungan dan membahayakan kesehatan masyarakat.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Tindakan ini sangat berbahaya karena dapat memicu kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berdampak luas, mulai dari kerusakan lingkungan, gangguan kesehatan akibat asap, hingga kerugian ekonomi bagi masyarakat luas," tegasnya.
Oleh karena itu, Kapolres meminta partisipasi aktif dari masyarakat untuk menjaga lingkungan dan melaporkan apabila melihat adanya aktivitas pembakaran.
"Polres Kuantan Singingi akan terus melakukan patroli dan langkah-langkah pencegahan secara tegas. Mari bersama-sama kita jaga hutan, lahan, dan masa depan daerah kita dari bahaya kebakaran," tutupnya.(***)