MOTEGI, LIPO - Dapat dibilang kejuaraan MotoGP 2018 telah menjadi milik pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Pasalnya, perolehan poin Marquez sudah sangat sulit untuk bisa diusul oleh pesaing terdekatnya, Andrea Dovizioso. Marquez, bahkan bisa menyegel gelar juara dunianya saat mentas di MotoGP Jepang 2018, meski terdapat sejumlah syarat yang harus dipenuhi.
Saat ini, Marquez memimpin kejuaraan dengan perolehan 271 poin. Pembalap berjuluk The Baby Alien itu unggul 77 angka dari Dovizioso yang menempati posisi kedua di klasemen pembalap. Untuk bisa menyegel gelar juara di Jepang, sederhananya Marquez harus finis di posisi yang lebih baik dari Dovizioso.
Perhitungannya adalah seperti ini, balapan di Jepang merupakan gelaran seri ke-16 MotoGP 2018. Sehingga, setelah balapan di Jepang dilakukan, maka para pembalap hanya akan melakoni tiga seri balapan lagi. Adapun poin maksimal yang bisa diraih Dovizioso dalam tiga balapan tersisa (setelah MotoGP Jepang) adalah 75, jika ia selalu finis sebagai pemenang balapan.
Dengan kata lain, jika pada balapan di Jepang, Marquez tetap bisa mempertahankan keunggulan poinnya yang 77 dari Dovizioso, maka dapat dipastikan ia akan menjadi juara dunia MotoGP 2018. Pasalnya, pada tiga balapan tersisa, meski Dovizioso meraih poin maksimal sekalipun, yakni 75, tetap tidak akan bisa mengalahkan perolehan poin Marquez.
Maka dari itu, agar Marquez bisa mempertahankan keunggulan poinnya atas Dovizioso, maka pada balapan di Jepang, The Baby Alien setidaknya harus finis di depan Dovizioso. Kalaupun Marquez tidak bisa mengungguli Dovizioso, maka ia tidak boleh kehilangan poin lebih dari satu.
Andrea Dovizioso vs Marc Marquez
Seandainya pada balapan nanti, Dovi tampil sebagai pemenang dan Marquez runner-up, maka si pembalap Spanyol akan gagal menyegel gelar juara di Jepang. Pasalnya, pemenang balapan mendapat 25 poin dan runner-up 20. Dengan kata lain, Marquez kehilangan lima poin. Sehingga nantinya di klasemen, selisih poin Marquez dan Dovizioso adalah 72, dan itu tidak memenuhi syarat perhitungan untuk menjadi juara dengan menyisakan tiga balapan tersisa.
Sementara itu, jika pada balapan nanti Dovizioso finis kelima, sedangkan Marquez keenam, maka The Baby Alien akan menyegel gelar juara. Pasalnya, pembalap yang finis kelima memperoleh 11 poin, sedangkan keenam 10 poin. Dengan kata lain, Marquez akan memiliki selisih poin 76 atas Dovizioso setelah balapan di Jepang dan poin tersebut tak akan bisa dikejar lagi.(lipo*3/okz)
Berikut adalah perhitungan poin MotiGP:
Pemenang balapan = 25 Poin
Runner-up = 20 Poin
Finis urutan 3 = 16 Poin
Finis urutan 4 = 13 Poin
Finis urutan 5 = 11 Poin
Finis urutan 6 = 10 Poin
Finis urutan 7 = 9 Poin
Finis urutan 8 = 8 Poin
Finis urutan 9 = 7 Poin
Finis urutan 10 = 6 Poin
Finis urutan 11 = 5 Poin
Finis urutan 12 = 4 Poin
Finis urutan 13 = 3 Poin
Finis urutan 14 = 2 Poin
Finis urutan 15 = 1 Poin.
Saat ini, Marquez memimpin kejuaraan dengan perolehan 271 poin. Pembalap berjuluk The Baby Alien itu unggul 77 angka dari Dovizioso yang menempati posisi kedua di klasemen pembalap. Untuk bisa menyegel gelar juara di Jepang, sederhananya Marquez harus finis di posisi yang lebih baik dari Dovizioso.
Perhitungannya adalah seperti ini, balapan di Jepang merupakan gelaran seri ke-16 MotoGP 2018. Sehingga, setelah balapan di Jepang dilakukan, maka para pembalap hanya akan melakoni tiga seri balapan lagi. Adapun poin maksimal yang bisa diraih Dovizioso dalam tiga balapan tersisa (setelah MotoGP Jepang) adalah 75, jika ia selalu finis sebagai pemenang balapan.
Dengan kata lain, jika pada balapan di Jepang, Marquez tetap bisa mempertahankan keunggulan poinnya yang 77 dari Dovizioso, maka dapat dipastikan ia akan menjadi juara dunia MotoGP 2018. Pasalnya, pada tiga balapan tersisa, meski Dovizioso meraih poin maksimal sekalipun, yakni 75, tetap tidak akan bisa mengalahkan perolehan poin Marquez.
Maka dari itu, agar Marquez bisa mempertahankan keunggulan poinnya atas Dovizioso, maka pada balapan di Jepang, The Baby Alien setidaknya harus finis di depan Dovizioso. Kalaupun Marquez tidak bisa mengungguli Dovizioso, maka ia tidak boleh kehilangan poin lebih dari satu.
Andrea Dovizioso vs Marc Marquez
Seandainya pada balapan nanti, Dovi tampil sebagai pemenang dan Marquez runner-up, maka si pembalap Spanyol akan gagal menyegel gelar juara di Jepang. Pasalnya, pemenang balapan mendapat 25 poin dan runner-up 20. Dengan kata lain, Marquez kehilangan lima poin. Sehingga nantinya di klasemen, selisih poin Marquez dan Dovizioso adalah 72, dan itu tidak memenuhi syarat perhitungan untuk menjadi juara dengan menyisakan tiga balapan tersisa.
Sementara itu, jika pada balapan nanti Dovizioso finis kelima, sedangkan Marquez keenam, maka The Baby Alien akan menyegel gelar juara. Pasalnya, pembalap yang finis kelima memperoleh 11 poin, sedangkan keenam 10 poin. Dengan kata lain, Marquez akan memiliki selisih poin 76 atas Dovizioso setelah balapan di Jepang dan poin tersebut tak akan bisa dikejar lagi.(lipo*3/okz)
Berikut adalah perhitungan poin MotiGP:
Pemenang balapan = 25 Poin
Runner-up = 20 Poin
Finis urutan 3 = 16 Poin
Finis urutan 4 = 13 Poin
Finis urutan 5 = 11 Poin
Finis urutan 6 = 10 Poin
Finis urutan 7 = 9 Poin
Finis urutan 8 = 8 Poin
Finis urutan 9 = 7 Poin
Finis urutan 10 = 6 Poin
Finis urutan 11 = 5 Poin
Finis urutan 12 = 4 Poin
Finis urutan 13 = 3 Poin
Finis urutan 14 = 2 Poin
Finis urutan 15 = 1 Poin.
GoogleNews
.jpeg)
