PEKANBARU, LIPO - Pengamat kebijakan publik, Elfiriandi, menilai kinerja Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun, yang sudah memasuki 3 tahun menjabat perlu ditingkatkan. Banyak persoalan di tengah masyarakat belum tuntas diselesaikan.
Elfiriandi mencontohkan persoalan jalan rusak, banjir hingga sampah yang saat ini belum sepenuhnya teratasi.
"Seharusnya persoalan ini bisa diatasi oleh Pj Walikota apalagi sudah memasuki 3 tahun menjabat sebagai Pj," katanya kepada liputanoke.com, Kamis 22 Februari 2024.
Elfiriandi menjelaskan, persoalan banjir, jalan rusak adalah skala prioritas yang harus dikerjakan oleh Pj Walikota Pekanbaru Muflihun. Karena, itu berkaitan langsung dengan masyarakat. Jika hal ini tidak dilakukan tentu akan ada penilaian terhadap kinerja pemerintah kota Pekanbaru saat ini.
"Soal alasan tak punya duit untuk perbaikan tak bisa sepenuhnya dijadikan alasan. Karena kerusakan jalan hingga banjir skala prioritas akan mengganggu masyarakat. Kita berharap Pj bisa mencairkan dana dari sumber lain," terangnya.
Untuk diketahui sejumlah ruas jalan di Pekanbaru rusak akibat galian Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) dan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM).
Bahkan ada jalan yang amblas dan berlubang akibat galian proyek tersebut. Kondisi itu dapat dilihat di Jalan Ahmad Dahlan, Nanas, Tuanku Tambusai, dan beberapa ruas jalan lainnya.
Jalan penuh lubang tidak hanya karena proyek IPAL, beberapa ruas jalan juga dipenuhi lubang karena tergerus genangan air, dan juga karena termakan usia. Seperti hal nya jalan Tengku Bey, Simpang Tiga, Pekanbaru.
Dosen UIN Suska Riau itu juga berharap menjelang Ramadhan ini, selian membenahi jalan rusak dan banjir, Pemerintah Kota Pekanbaru diharapkan melakukan pemantauan terhadap kebutuhan pokok agar tetap stabil seperti beras, minyak dan lain-lain.
"Biasa jelang Ramadhan ini semua kebutuhan pokok naik, untuk itu kita minta Pemkot Pekanbaru menjaga agar kebutuhan pokok agar tetap stabil," pungkasnya.*****