Harga Cabai dan Beras Tak Kunjung Turun, Emak emak di Pekanbaru Menjerit Jelang Puasa

Harga Cabai dan Beras Tak Kunjung Turun, Emak emak di Pekanbaru Menjerit Jelang Puasa
Pedagng cabai/rpg

PEKANBARU, LIPO - Sejak tiga hari terakhir, warga Riau khususnya emak emak warga Kota Pekanbaru mengaku terkaget-kaget dengan harga cabai yang semakin pedas bak rasanya jelang dua pekan memasuki puasa Ramadhan. Bayangkan setiap hari, harga cabai merah dan cabai rawit terus naik seperti tak terkendali

Dari pantauan liputanoke.com di sejumlah pasar tradisional, Pasar Dupa dan Pasar Pagi Arengka, harga cabai merah masih berada di harga Rp85.000 hingga 90.000 per kg. Padahal padahal dua hari sebelumnya masih di harga Rp70 ribu per kg.

Namun yang menjadi emak emak di Kota Pekanbaru heran, cabai rawit pun ikut-ikutan naik tak terbendung yang membuatnya makin pedas yang memnembus harga Rp85 ribu per kg.

"Pengen rasanya menjerit, hari ini harga cabai merah sudah Rp90 ribu per kg, demikian juga dengan cabai rawit," ujar Wahyuni warga Marpoyan Damai usai belanja di Pasar Dupa Pekanbaru.

Sebelumnya, harga sejumlah kebutuhan pokok kembali menjadi pembicaraan hangat para mak-mak di Kota Pekanbaru, baik di pasar maupun di kedai-kedai tempat tinggal mereka. Betapa tidak harga cabai merah dari harga Rp70 ribu per kg, kini malah meroket ke harga Rp90ribu per kg.

Salah seorang mak mak, warga Marpoyan Damai, Sri Rovarti (40) mengaku kaget saat berbelanja ke pasar Tradisional  Pasar Pagi Arengka."Saya  kaget saat membeli cabai merah, harga seperempat kg Rp22 ribu atau 1 kilonya Rp88 ribu, padahal sebelumnya berkisar antara Rp70 ribu ampai Rp74 ribu per kg,"ujar Sri, kepada liputanoke.com, Ahad (25/02/2024).

Lain lagi pengakuan seorang  ibu rumah tangga, warga Jalan Imam Munandar, Siti Rahayu (36), dirinya mengaku membeli cabai di warung dekat rumahnya harga cabai sudah mencapai Rp23 ribu serempat kg.

"Kemarin saya baru beli cabai merah dekat rumah, seperempat harganya Rp18 ribu, kalau sekilo sudah Rp92 ribu, kalau di pasar mungkin lebih murah sedikit," ujar Siti.

Demikian juga dengan harga beras tak kunjung turun kata Siti, harga beras anak daro atau beras Solok masih bertahan di harga Rp170 sampai Rp175 ribu per karung isi 10 kg dan Rp150 ribu per karung isi 10 kg merk belida.(*3)

 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Sembako

Index

Berita Lainnya

Index