PEKANBARU, LIPO - Senator Riau, Abdul Hamid, menyatakan dukungan penuh terhadap perjuangan penetapan Daerah Istimewa Riau (DIR). Hal ini disampaikannya dalam rapat paripurna istimewa HUT ke-68 Provinsi Riau, Sabtu 9 Agustus 2025.
Menurutnya, status istimewa penting untuk memperjuangkan hak Riau dalam pengelolaan sumber daya alam, otonomi daerah, dan pelestarian budaya Melayu.
"Riau berkontribusi besar bagi negara, terutama dari migas. Sudah seharusnya mendapat pengakuan sesuai kontribusinya," tegasnya.
Abdul Hamid mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh adat, agama, dan akademisi, untuk bersatu memperjuangkan DIR secara konstitusional.
"Perlu kajian matang dan pendekatan elegan agar aspirasi ini mendapat legitimasi kuat," ujarnya.
Ia berjanji membawa isu ini ke tingkat nasional, baik di DPD RI maupun kementerian terkait.
"Kita ingin Riau lebih berdaulat, sejahtera, dan budaya Melayu tetap terjaga," tandasnya.
Ketua DPRD Riau, Kaderismanto, menyatakan dukungan legislatif terhadap DIR. Menurutnya, status istimewa akan mempercepat pembangunan dan memperkuat identitas budaya Melayu.
"DIR bukan sekadar status administratif, tapi cita-cita luhur masyarakat Riau untuk kemajuan dan martabat daerah," ujarnya.
Gagasan ini sejalan dengan RPJMD Riau 2025-2029 yang mengusung visi Riau Bedelau berbudaya Melayu, dinamis, ekologis, religius, dan maju.*****