Yuk Simak, Ternyata Ini Alasanya Kenapa Makan Kurma Tidak Boleh Genap

Yuk Simak, Ternyata Ini Alasanya Kenapa Makan Kurma Tidak Boleh Genap
Kurma/okz

LIPO - Alasan kenapa makan kurma tidak boleh genap memang menarik untuk dibahas. Makanan yang identik dengan bulan Ramadhan ini menjadi satu kudapan yang tak boleh ketinggalan.

Melansir dari kanal YouTube Ya Karim Channel, Musthafa Mohamed Essa, Ph.D seorang pakar Biochemistry Nutrition and Neuropharmacology, Sultan Qaboos University, Oman melakukan penelitian terkait hal ini. Dalam penelitiannya terungkap bahwa makan kurma dalam jumlah ganjil atau genap memberi efek yang berbeda.

Benarkah Kurma Harus Dicuci Dahulu Sebelum Dimakan? Ternyata Ini Faktanya

Diketahui bila seseorang mengonsumsi kurma dalam jumlah genap, maka akan menghasilkan gula dalam darah dan potassium tanpa memberi banyak energi. Sebaliknya, jika dimakan dalam jumlah ganjil justru dapat melindungi otak dari stres oksidatif dan peradangan.

Tak hanya itu kadar vitamin B6 dalam buah kurma juga diyakini dapat meningkatkan kesehatan dan kinerja otak. Musthafa pun menjelaskan buah kurma mengandung fenolat total dan antioksidan alami yang dapat membantu menghindarkan diri dari penyakit Alzheimer.

Konsumsi kurma dalam jumlah ganjil juga dapat menjaga kesehatan pencernaan. Sebab, mengandung serat larut dan tidak larut yang dapat membersihkan sistem pencernaan. Ini tentu memungkinkan usus besar bekerja pada tingkat efisiensi yang lebih tinggi.

Sebagai informasi, kurma selalu menjadi kudapan pembuka saat berbuka puasa atau disebut takjil. Tak sembarangan dalam mengonsumsi buah tercantum dalam Al-Qur'an ini, sebab ada kaidah yang wajib diikuti.

Yakni, siapapun yang mengonsumsi dianjurkan untuk memakan dalam jumlah ganjil baik itu 3, 5, 7 atau lebih.

Nabi Muhammad SAW pun menganjurkan umatnya untuk mengonsumsi kurma dalam jumlah demikian.

Ini berdasarkan riwayat hadits bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang mengonsumsi tujuh butir kurma ajwa pada pagi hari, maka pada hari itu dia tidak akan terkena racun maupun sihir." (HR. Bukhari dan Muslim)

Namun, tak sedikit yang mempertanyakan alasan dilarangnya mengonsumsi kurma dalam jumlah genap. Adapun berikut ini alasan yang telah dibuktikan secara ilmiah.

Itulah alasan kenapa makan kurma tidak boleh genap yang berpengaruh terhadap kesehatan tubuh. Semoga bermanfaat!.(lipo*3/okezone)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index