PEKANBARU, LIPO - Anggota DPRD Riau dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ayat Cahyadi, memberikan apresiasi terhadap kebijakan Gubernur Riau, Abdul Wahid, yang memotong anggaran perjalanan dinas 50 persen dan Focus Group Discussion (FGD) sebesar 80 persen. Kebijakan ini diambil sebagai langkah efisiensi menyikapi defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Riau.
"Apresiasi kepada Gubernur Riau, Abdul Wahid, yang telah melakukan efisiensi anggaran," ujar Ayat Cahyadi melalui akun Facebook pribadinya @ayatcahyadi, Sabtu (15/3/2025).
Selain memberikan apresiasi, mantan Wakil Wali Kota Pekanbaru ini juga mendorong Gubernur Riau untuk memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Beberapa sumber potensial yang bisa digali antara lain Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) perkebunan sawit serta reaktivasi sumur-sumur minyak tua yang belum dimanfaatkan secara optimal.
"Untuk mendukung program keagamaan menuju Riau yang bermarwah, perlu juga memaksimalkan sarana dan prasarana, serta memberikan insentif bagi guru tahfidz dan guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA). Potensi zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf) juga bisa dimaksimalkan untuk mendukung program tersebut," tambahnya.*****
GoogleNews
