PEKANBARU, LIPO - Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Riau, M. Amal Fathullah, tampil sebagai narasumber pada kegiatan Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Baru (LKMB) yang digelar Program Studi Hukum Tata Negara (Siyasah) Fakultas Syariah dan Hukum UIN Suska Riau.
Acara yang berlangsung di Aula Lantai 5 Gedung Rektorat UIN Suska Riau baru-baru ini itu diikuti antusias oleh mahasiswa baru yang tengah menguatkan karakter dan fondasi kepemimpinan mereka di dunia kampus.
LKMB tahun 2025 mengangkat tema “Membangun Karakter Pemimpin Muda yang Transformasional, Situasional, dan Kritikal untuk Menciptakan Mahasiswa HTN (Siyasah) yang Integral dan Unggul.” Tema ini dianggap relevan dengan tantangan generasi muda dalam menghadapi kompleksitas sosial, politik, dan hukum di era saat ini.
Dalam pemaparannya, Amal Fathullah menekankan bahwa seluruh aspek kepemimpinan bertumpu pada satu fondasi utama: amanah. Ia menyebut amanah bukan sekadar nilai etis, tetapi standar moral yang menentukan kualitas seorang pemimpin dalam bertindak dan mengambil keputusan.
“Kalau seorang pemimpin ingin dihormati, bukan kekuasaan yang harus ia kejar, tetapi kepercayaan. Dan kepercayaan itu hanya muncul ketika amanah benar-benar dijaga,” ungkapnya di hadapan para peserta.
Ia mengajak mahasiswa menjadikan keteladanan Nabi Sulaiman AS sebagai inspirasi, bukan hanya karena kebijaksanaannya, tetapi karena sikapnya yang selalu mengedepankan keadilan dan kesejahteraan umat. Menurut Amal, karakter tersebut sangat relevan dengan tantangan kepemimpinan masa kini.
“Pemimpin yang baik bukan hanya mampu memberi arahan, tetapi mampu mendengar, memahami, dan mengambil keputusan yang memihak pada kepentingan banyak orang,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengingatkan bahwa kepemimpinan tidak boleh dipandang sebagai jalan pintas menuju posisi atau pengaruh. Kepemimpinan sejati, tegasnya, adalah komitmen panjang untuk melayani dan menomorsatukan kepentingan masyarakat.
Kegiatan LKMB menjadi ruang refleksi bagi mahasiswa baru untuk mengukur kesiapan diri serta menyadari tanggung jawab moral yang melekat dalam setiap peran kepemimpinan. Amal Fathullah berharap mahasiswa Hukum Tata Negara (Siyasah) dapat tumbuh sebagai pemimpin muda yang kritis, kompeten, dan memiliki integritas kuat dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan.
DPRD Provinsi Riau menyambut baik pelaksanaan kegiatan semacam ini karena dinilai mampu memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan lembaga legislatif. Kolaborasi tersebut diharapkan melahirkan generasi pemimpin yang unggul, beretika, dan siap berkontribusi bagi pembangunan daerah maupun bangsa.(adv)